Ditinggal Partainya, Nasib Dedi Mulyadi Kini di Ujung Tanduk

Ditinggal Partainya, Nasib Dedi Mulyadi Kini di Ujung Tanduk

AGEN CASINO - Nasib Dedi Mulyadi yang ingin mencalonkan dirinya sebagai calon gubernur Jawa Barat sekarang dipertanyakan. Partai Golkar yang lebih memilih Ridwan Kamil yang akan diduetkan dengan Daniel Muttaqien di Pemilihan Gubernur Jawa Barat 2018.

Menurut laporan, surat keputusan dari DPP Partai golkar sempat beredar yang menyatakan dukungan terhadap pasangan Ridwan Kamil dan Daniel Muttaqien beberapa waktu yang lalu. Tetapi surat tersebut juga diklaim karena belum adanya tanda tangan resmi dari Ketua Umum Partai Golkar, Setya Novanto. Dikarenakan suara Golkar tidak cukup untuk  mencalonkan pasangan cagub dan cawagub, Dedi Mulyadi sempat diberi manda untuk mencari partner dalam Pilgub nantinya.

Mendapatkan tugas untuk mencari partnernya, Dedi Mulyadi langsung mendekati PDIP dan juga beberapa Partai lainnya.

Pada Hari Selasa tanggal 24 Oktober 2017, pengakuan mengejutkan dikeluarkan oleh Ridwan Kamil yang mengatakan bahwa dirinya telah memastikan sebagai cagub dari PPP, PKB, dan Nasdem. Ridwan Kamil juga mengakui bahwa ia telah bertemu dengan Ketua Partai Golkar Setya Novanto, dan juga Ketua Harian NUrdin Halid  secara langsung.

"Saya sampaikan, bahwa PPP nanti malam akan menyampaikan surat keputusan. Siangnya, saya bertemu DPP (Golkar)," kata Ridwan Kamil, Hari kamis Tanggal 26 Oktober 2017.

Sampai saat ini Ridwan Kamil menyampaikan bahwa dirinya belum menerima surat keputusan Golkar untuk dirinya, dan juga Daniel Muttaqien. "Berita dukungan itu memang sudah tersampaikan, Tetapi surat keputusannya belum ada. Jadi menurut saya itu belum sepenuhnya bisa dibilang dukungan," sambungnya.

Nusron Wahid, selaku Koodinator Bidang Pemenangan Pemilu Wilayah Indonesia memebenarkan bahwa Partai Golkar akan mencalonkan Ridwan Kamil untuk maju di Pilgub Jawa Barat 2018 yang akan datang. Namun hingga saat ini surat keputusan resmi dari DPP Partai Golkar untuk dukungan terhadap Ridwan Kamil belum terlihat.

"Jadi memang betul sudah ada pembahasan ke arah sana, tapi suratnya belum terlihat," Kata Nusron.

Informasi yang mengatakan bahwa Ridwan Kamil telah mendapatkan dukung juga dikatakan langsung oleh Daniel Muttaqien yang akan mendampingi Ridwan Kamil di Pilgub 2018. "Pada saat selesai rapat kemarin, saya dipanggil ketua fraksi Golkar (Robert Joppy Kardinal) ,dan Pak Idrus (Sekjen DPP Golkar). Mereka mengatakan akan memasangkan Ridwan Kamil dengan saya di Pilgub 2018 nanti," Kata Daniel Muttaqien saat diwawancara, Hari Kamis Tanggal 26 Oktober 2017.

Menurut Daniel Muttaqien, surat keputusan dukungan terhadap Ridwan Kamil masil ada pada DPP, dan akan segera keluar pada bulan November mendatang. "Minggu ini atau minggu depan saya akan ke Bandung mengurus sesuatu ke DPD Golkar Jawa Barat," Kata Daniel Muttaqien.

Berdasarkan informasi dari LIVE CASINO, alasan kenapa Golkar mendukung Daniel Muttaqien dengan Ridwan kamil adalah Ridwan Kamil dianggap lebih mengetahui atau lebih kuat di daerah Bandung Raya dan akan dibantu Daniel Muttaqien yang memiliki basis suara di Wilayah Pantura.

"Waktu melakukan sosialisasi di Indramayu, Ridwan Kamil mengaku membutuhkan sosok yang bisa membuatkan mendapatkan dukungan lebih di Pantura. Salah satu pilihannya adalah saya. Dan hal ini langsung direspon oleh Partai," Jelas Daniel.

"Sebagai orang yang telah dibina, Tentu siap jika mendapatkan tugas dari partai. Kalau keputusannya sudah final, saya tentu akan berkomunikasi denga partai pendukung," Sambungya.

Baca juga:

- Begini Jawaban Anies Soal Pertemuan Dengan Tommy Winata

- Daniel Siap Jika Dipercaya Bertarung di Pilgub Jabar

- Begini Pernyataan Tegas Menkopolhukam Soal Perppu Ormas